Pengunjung

Sunday, January 15, 2012

Ucapan “Shadaqallahul ‘Azhim” setelah membaca Al Quran?

Bacaan “shadaqallahul ‘azhim” setelah membaca Al Qur’an merupakan perkara yang tidak asing bagi kita tetapi sebenarnya tidak ada tuntunannya, termasuk amalan yang tidak ada contoh dari Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam dan para sahabatnya, bahkan menyelisihi amalan Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam ketika memerintahkan Ibnu Mas’ud untuk berhenti dari membaca Al Qur’an dengan kata “hasbuk”(cukup), dan Ibnu Mas’ud tidak membaca shadaqallahul’adzim.Dalam Shahih Al Bukhari disebutkan:Dari Ibnu Mas’ud, ia berkata bahwa Nabi Shalallahu’alaihi wa sallam telah berkata kepadaku, “Bacakan kepadaku (Al Qur’an)!” Aku menjawab, “Aku bacakan (Al Qur’an) kepadamu? Padahal Al Qur’an sendiri diturunkan kepadamu.” Maka Beliau menjawab, “Ya”. Lalu aku membacakan surat An Nisaa’ sampai pada ayat 41. Lalu beliau berkata, “Cukup, cukup.” Lalu aku melihat beliau, ternyata kedua matanya meneteskan air mata.Syaikh Muhammad Musa Nashr menyatakan, “Termasuk perbuatan yang tidak ada tuntunannya (baca: bid’ah) yaitu mayoritas qori’ (orang yang membaca Al Qur’an) berhenti dan memutuskan bacaannya dengan mengatakan shadaqallahul ‘azhim, padahal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menghentikan bacaan Ibnu Mas’ud dengan mengatakan hasbuk (cukup). Inilah yg dikenal para salaf dan tidak ada keterangan bahwa mereka memberhentikan atau mereka berhenti dengan mengucapkan shadaqallahul ‘azhim sebagaimana dianggap baik oleh orang-orang sekarang”. (Al Bahtsu wa Al Istiqra’ fi Bida’ Al Qurra’, Dr Muhammad Musa Nashr, cet 2, th 1423H)Kemudian beliau menukil pernyataaan Syaikh Mustafa bin Al ‘Adawi dalam kitabnya Shahih ‘Amal Al Yaumi Wa Al Lailhlm 64 yang berbunyi, “Keterangan tentang ucapan Shadaqallahul’azhim ketika selesai membaca Al Qur’an: memang kata shadaqallah disampaikan Allah dalam Al Qur’an dalam firman-Nya,قُلْ صَدَقَ اللَّهُ فَاتَّبِعُوا مِلَّةَ إِبْرَاهِيمَ حَنِيفًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ“Katakanlah:’Benarlah (apa yang difirmankan) Allah.’ Maka ikutilah agama Ibrahim yang lurus dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang musyrik.” (Qs Ali Imran:95)Memang benar, Allah Maha Benar dalam setiap waktu. Namun masalahnya kita tidak pernah mendapatkan satu hadits pun yang menjelaskan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengakhiri bacaannya dengan kata “Shadaqallahul’azhim.”Di sana ada juga orang yang menganggap baik hal-hal yang lain namun kita memiliki Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam sebagai contoh teladan yang baik. Demikian juga kita tidak menemukan satu atsar, meski dari satu orang sahabat walaupun kita mencukupkan pada hadits-hadits Nabi shallallanhu’alaihi wa sallam setelah kitab Allah dalam berdalil terhadap masalah apa pun. Kami telah merujuk kepada kitab Tafsir Ibnu Katsir, Adhwa’ Al Bayan, Mukhtashar Ibnu katsir dan Fathul Qadir, ternyata tak satu pun yang menyampaikan pada ayat ini, bahwa Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam pernah mengakhiri bacaannya dengan shadaqallahul ‘azhim.(Lihat Hakikat Al Maru Bil Ma’ruf Wa Nahi ‘Anil munkar, Dr Hamd bin Nashir Al ‘Amar,cet 2)Bila dikatakan “Cuma perkataan saja, apa dapat dikatakan bid’ah?” Perlu kita pahami,bahwa perbuatan bid’ah itu meliputi perkataan dan perbuatan sebagaimana sabda Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam,“Barangsiapa yang melakukan suatu amalan yang bukan ajaran kami, maka amalan tersebut tertolak.” (HR Muslim)Sehingga apa pun bentuknya, perkataan atau perbuatan yang dimaksudkan untuk ibadah yang tidak ada contohnya dalam agama, maka ia dikategorikan bid’ah. Bid’ah ialah tata cara baru dalam agama yang tidak ada contohnya, yang menyelisihi syariat dan dalam mengamalkannya dimaksudkan sebagai ibadah kepada Allah.Wallahu a’lam.

~Engkau Maha Segalanya~

Sadarkan dirimu bahwa saat ini kamu sedang diuji oleh SANG MAHA PENGUJI.Jangan sedih dengan ujian ini, mintalah ALLAH agar kamu dapat bersabar iklas menerima semua ketentuan-Nya.Janganlah kamu membenci siapapun, karena mereka adalah alat-alat ALLAH dalam mengujimu.Ya ALLAH, kami takut kepada-MuSelamatkan kami dari semua yang tak takut kepada-MuJaga kami dengan Mata-Mu yang tiada tidurLindungi kami dengan perlindungan-Mu yang tak tertembusKasihi kami dengan kudrat kuasa-Mu atas kamiJangan binasakan kami, karena Engkaulah harapan kamiMusuh-musuh kami dan semua yang ingin mencelakai kamiTak akan sampai kepada kami, langsung atau dengan perantaraTiada kemampuan pada mereka untuk menyampaikan bencana kepada kami“ALLAH sebaik baik pemelihara dan Ia paling kasih dari segala kasih”Ya ALLAH, yang mendengar rintihan hamba lemah teraniayaYang menyambut si pendosa apabila kembali dengan taubatnyaYang mengijabah hamba dalam bahaya dan melenyapkan praharaYa ALLAH, begitu pekat gelap keangkuhan, kerakusan dan dosaBegitu dahsyat badai kedzaliman dan kebencian menenggelamkan duniaPengap kehidupan ini oleh kesombongan si durhaka yang membuat-Mu murkaSementara kami lemah dan hina, berdosa dan tak berdayaYa ALLAH, jangan kiranya Engkau cegahkan kami dari kebaikan yang ada pada-Mu karena kejahatan pada diri kamiYa ALLAH, ampunan-Mu lebih luas dari dosa-dosa kamiDan rahmah kasih sayang-Mu lebih kami harapkan daripada amal usaha kami sendiriYa ALLAH sungguh kuatkanlah hamba dr segala cobaan ini,tanamkan lah hati hamba dengan keikhlasan & kesabaran.sungguh kabulkanlah doa hamba-Mu ini amin…(¯`v´¯).♥ Aamiin ya Robbal 'alamiin ♥.(¯`v´¯)`·.¸.·`(´'`v´'`) ♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥(´'`v´'`)`·.¸.·`..♥♥..♥`•.¸.•´.(¯`v´¯)(¯`v´¯).`•.¸.•´♥..♥♥..♥•*¨*•.¸¸¸¸.•*¨*•♥♥♥♥•*¨*•.¸¸¸¸.•*¨*•♥♥♥
Salam Ta'aruf Fillah ♥

Jadilah seorang wanita shalihah

Jadilah seorang wanita shalihah,Yang hatinya dibalut rasa taqwa kepada Allah,Yang jiwanya penuh penghayatan terhadap Dien Allah,Yang senantiasa haus dengan ibadah kepada Allah,Yang senantiasa dahaga akan mengharap ridha AllahYang sholatnya adalah bekal dirinya,Yang tidak pernah takut untuk berkata benar,Yang tidak pernah gentar untuk melawan nafsu,Yang senatiasa bersama para mujahiddah AllahJadilah seorang wanita shalihahYang menjaga tutur katanya,Yang tidak bermegah dengan ilmu yang dimilikinya,Yang tidak bermegah dengan harta dunia yang dicarinya,Yang senatiasa berbuat kebajikan karena sifatnya yang penyayang,Yang mempunyai ramai kawan dan tidak mempunyai musuh yang bersifat jahatJadilah seorang wanita shalihahYang menghormati suaminya.Yang senantiasa berbakti kepada orangtua dan keluarga,Yang bakal menjaga kerukunan rumahtangga,Yang akan mendampingi suami dalam mendidik anak-anaknya untuk mendalami Islam,Yang mengamalkan hidup penuh kesederhanaan,Karena dunia baginya adalah rumah sementara menuju akhirat.Jadilah seorang wanita shalihah,Yang senatiasa bersedia untuk menjadi makmum imamnyaYang hidup di bawah naungan Al-Qur’an dan qana’ahYang tidak dikotori dengan perhiasan duniaYang menjaga matanya dari berbelanja,Yang sujudnya penuh kesyukuran dengan rahmat Allah ke atasnya.Jadilah seorang wanita shalihahYang selalu menjaga lisan, penyayang keluarga & suaminya,Matanya kepenatan karena membaca Al-Qur’an,Suaranya lesu karena penat berzikir,Tidurnya lelap dengan cahaya keimanan,Bangunnya Subuh penuh kesigapanKarena dia sadar betapa indahnya menjadi wanita sholihah melebihi perhiasan apapun diduniaSemakin sadar bertambah usianya bertambah kematangannya.Jadilah seorang wanita shalihahYang senantiasa mengabdikan diri untuk menjadi mujahiddah AllahYang baginya hidup di dunia adalah ladang akhirat,Yang mana buah kehidupan itu perlu dipelihara dan dijaga,Agar tumbuh putik tunas yang bakal menjaga dirinya di alam baqa’Meneruskan perjuangan Islam sebelum hari kemudian.Jadilah seorang wanita shalihahYang tidak terpesona dengan buaian dunia,Karena dia mengimpikan syurga Allah.Semoga senantiasa dirahmatiNya…Aamiin…(¯`v´¯).♥ Aamiin ya Robbal 'alamiin ♥.(¯`v´¯)`·.¸.·`(´'`v´'`) ♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥(´'`v´'`)`·.¸.·`..♥♥..♥`•.¸.•´.(¯`v´¯)(¯`v´¯).`•.¸.•´♥..♥♥..♥•*¨*•.¸¸¸¸.•*¨*•♥♥♥♥•*¨*•.¸¸¸¸.•*¨*•♥♥
♥ Salam Ta'aruf Fillah ♥

Jangan Meanangis

Jangan menangis...bukankah air matamu terlalu berharga untuk sesuatu yang tak pasti..Jangan menangis...bukankah senyumanmu lebih indah dari warna pelangiJangan menangis...bukankah hidup terlalu singkat untuk ditangisi
Lihat dunia belum berakhir kawanMasih terlalu cepat untukmu menguraikan air mataSilahkan bermimpi seluas langit naman jangan berharap setinggi merekaYang perlu kamu ketahui, harapan itu akan mengalihkan tujuan utamamuDimana tempat kita berpijak, dimana ruang kita bernafasDimana adamu yang menguatkan di atas kedua pilarDengarkan suara mereka, benarkah mereka bahagiaAtau hanya sandiwara di atas panggung drama impianYang mengobarkan cinta kasih tak berbalasDia yang kehilangan, dia yang pernah terlukaDia yang berada dalam garis abu-abuGaris abu-abu, antara ada dan ketiadaannyaKeberanian dalam kehidupan membuatnya tetap melangkahMeski rasanya lebih berat dari biasanyaahh.. sudahlah.. mungkin itu hanya angan kosong dalam hiupkumungkin juga itu tikungan tajam yang akan membunuhku perlahanYakinkan hatimu kawan.. Allah ada disini,di hatimu, di setiap hembusan nafasmuakan ada yang terbaik dari makhluk yang paling baikMendamba bukan berarti milikjangan salah artikan perasaanmu kawanbiarkan ia lenyap lalu menghilang bersama angindiatas mimpi aku mendambadalam sejuta doaku, pertemukan aku dengan dia yang Engkau pilih Ya Rabb..
♥♥ Salam Ta'aruf Fillah ♥

Followers