Pengunjung

Tuesday, February 2, 2010

CINTA SEJATI


Sulit memang mengartikan apa itu yang namanya cinta, sebab cinta itu tidak bisa diartikan. Cinta itu bisa dirasakan. Yaph sepertinya begitu. Namun menurut pengalaman, terkadang banyak orang yang tidak dapat merasakan kehadiran cinta. Dia merasa tidak mengenal atau tidak memiliki cinta. Padahal disekelilingnya banyak sekali cinta.

Bagi kebanyakan orang terutama remaja saat ini. Cinta diartikan sebagai perasaan antara dua orang yakni laki-laki dan perempuan atau mungkin hanya salah satu. Akan tetapi sebenarnya hanya bagian dari cinta. Banyak sekali cinta sebenarnya disekitar kita.
Sebagai misal cinta orang tua kepada anak-anaknya, cinta anak kepada orang tuanya, cinta kepada keluarganya, cinta kepada agamanya,cinta kepada Rosulnya,dan yang paling jelas yaitu cinta kepada Tuhannya.
Sebenarnya cinta sebelum adanya ikatan resmi dalam suatu pernikahan adalah cinta semu, sebab cinta itu belum jelas maksud dan tujuannya. Cinta pada seorang pacar belum tentu bisa dikatakan sebagai cinta sejati. Sebab cinta ketika orang sedang pacaran lebih besar terselubung nafsu. Jadi cinta itu tertutupi oleh nafsu. Nafsu itu sendiri bukan tentu diartikan sebagai nafsu untuk memakukan hubungan intim,berciuman atau berpelukan. Nafsu dalam berpacaran bukan hanya itu salah satu contoh yang lain yaitu nafsu ingin memiliki dan nafsu ingin menjadi yang pertama.
Hal tersebut tentu sangat tidak bisa kita pungkiri. Kita lihat sebagai contoh seseorang yang mempunyai pacar, tentu dia tidak akan rela bila sang pacar menyukai orang lain padahal kita tahu bahwa pacaran itu sebenarnya tidak memiliki hak apa-apa antara yang satu dengan yang lainnya sebab hubungan itu tidak memiliki ikatan yang sah. Baik secara agama maupun secara negara.Dalam kamus besar bahasa indonesia, coba kalian cari definisi tentang pacar, pasti yang kalian temukan adalah pacar yang perarti tumbuhan yang dapat digunakan sebagai kutek untuk kuku kita.
Cinta sejati sebenarnya yang lebih pantas dan sesuai dengan makna yang sebenarnya yaitu cinta Allah SWT kepada hamba-Nya. Cinta sejati, dikatakan sejati karena cinta itu tidak akan hilang selamanya,cinta itu akan selalu ada walau salah satu diantaranya menyakiti yang lain. Pikirkan mengapa cinta Allah SWT kepada hamba-Nya itu cinta sejati.yang pertama, Allah SWT tidak pernah membedakan udara yang dihirup antara seorang koruptor dan seorang ahli ibadah. Allah SWT tidak membedakan air untuk minum pencuri dan air minum untuk dermawan. Tidak kah kita bayangkan berapa banyak bukti cinta-Nya kepada kita. Meskipun terkadang kita lupa kepada-Nya namun Allah SWT tidak pernah melupakan kita. Bukankah itu cinta sejati yang patut untuk kita syukuri dan kita balas sebaik-baiknya??
Semoga saja, Allah SWT akan senantiasa membimbing kita ditengah pergolakan zaman yang semakin tidak karuan ini. Semoga pula kita dapat segera kembali ke jalan Allah SWT dan tau bahwa cinta sejati tidak akan pernah kita dapatkan dari seorang pacar. Sebab cinta itu tak abadi. Cinta yang akan selalu abadi yaitu cinta Allah SWT kepada hamba-Nya dan cinta hamba kepada Allah SWT.

No comments:

Post a Comment

Followers